Strategi Pengembangan Bisnis Melalui Analisis SWOT

Strategi Pengembangan Bisnis Melalui Analisis SWOT

maskharisma.my.id - Perusahaan atau Usaha Kecil dan Menengah harus harus memiliki perencanaan strategis. Pemimpin perusahaan harus berusaha mencari ksesuaian antara kekuatan-kekuatan internal dan kekuauatn-kekuatan eksternal (peluang dan ancaman) suatu pasar. Kegiatannya meliputi pengamatan secara hati-hati persaingan, peraturan, tingkat inflasi, siklus bisnis, keinginan dan harapan konsumen, serta faktor-faktor lain yang dapat mengidentifikasi peluang dan ancaman.
Suatu perusahaan dapat mengembangkan strategi untuk mengatasi ancaman eksternal dan merebut peluang yang ada. Proses analisis, perumusan, dan evaluasi strategi-srtategi itu disebut perencanaan strategis. Tujuan utama perencanaan strategis adalah agar perusahaa  dapat melihat secara objektif kondisi-kondisi internal dan eksternal, sehingga perusahaan dapat mengantiipasi lingkungan eksternal. Dalam hal ini dapat dibedakan secara jelas, fungsi manajemen, konsumen, distributor, dan pesaing. Perencanaan strategis  penting untuk memperoleh keunggulan bersaing (Rangkuty, 2003”2-3).
Rangkuty (2003: 18-20) menjelaskan analisis SWOT sebagai berikut. Analisis SWOT adalah identifikasi berbagai factor secara otomais untuk merumuskan strategi perusahaan atau Usaha Kecil dan Menengah (UKM). Analisis ini didasarkan pada logina yang dapat memaksimalkan kekuatan (strengths) dan peluang (opportunities), namun secara bersamaan dapat meminimilkan kelemahan (weaknesses) dan ancaman (threats). Proses pengambilan keputusan strateguis selalu berkaitan dengan pengembangan misi, tujuan, strategi, dan kebijakan perusahaan. Dengan demikiajn perencana strategis  harus menganalisis faktor-faktor strategis perusahaan (kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman) dalam kondisi yang ada saat ini. Hal ini disebut dengan Analisis Situasi. Model yang paling popular untuk menganalisis situasi semacam ini adalah Analisis SWOT.
Kinerja perusahaan dapat ditentukan oleh kombinasi faktor internal dan eksternal. Kedua faktor itu harus dipertimbangkan dalam analisis  SWOT. SWOT adalah singkatan dari lingkungan internal Strengths dan Weaknesses serta lingkungan eksternal opportunities dan theats yang dihadapi dunia bisnis. Analisis SWOT membandingkan antara faktor eksternal peluang dan ancaman dengan faktor internal kekuatan dan kelemahan. Gambar berikut menunjukkan analisis SWOT.
diagram analisis swot

Keterangan Kuadran :
  1. Kuadran 1, merupakan situasi sangat menguntungkan. Perusahaan  memiliki peluang dan kekuatan sehingga dapat memanfaatkan peluang yang ada. Strategi yang harus ditetapkan mendukung kebijakan pertumbuhan dan perkembangan secara agresif.
  2. Kuadran 2, meskipun ada ancaman perusahaan masih memiliki kekuatan dari segi internal. Strategi yang harus diterapkan menggunakan kekuatan untuk memanfaatkan peluang jangka panjang dengan cara difersivikasi produk dan pasar.
  3. Kuadran 3, perusahaan  menghadapi peluang pasar yang sangat besar tetapi memiliki beberapa kendala atau kelemahan internal. Fokus strategi perusahaan ini adalah meminimalkan masalah internal sehingga merebut peluang yang lebih baik.
  4. Kuadran 4,  perusahaan menghadapi berbagai ancaman dan kelemahan internal sehingga situasinya tidak menguntungkan. Strategi yang diterapkan dengan cara bertahan yang difokuskan pada perbaikan perusahaan.
Perencanaan Strategis
Setelah dilakukan analisis SWOT, tahap berikutnya adalah melakukan perencanaan strategis. Perencanaan strategis dilakukan melalui tiga tahap analisis, yaitu (a) pengumpulan data, analisis, dan pengambilan keputusan.
A. Pengumpulan Data
Tahap ini melakukan kegiatan pengumpulan data, pengklasifikasian data, dan pra-analisis. Pada tahap ini data dibedakan menjadi dua, yaitu eksternal dan internal. Dari data eksternal dapat diperoleh data dari lingkungan luar perusahaan, seperti: analisis pasar, analisis kompetitor, analisis komunitas, analisis pemasok, analisis pemerintah, dan analisis kelompok kepentingan tertentu.
Data internal dapat diperoleh melalui data dalam perusahaan sendiri, seperti dalam laporan keuangan, laporan kegiatan sumber daya manusia, laporan kegiatan operasuonal, dan laporan kegiatan pemasaran.
B. Tahap Analisis
Setelah mengumpulkan semua informasi yang berpengaruh terhadap kelangsungan perusahaan, tahap selanjutnya adalah memanfaatkan semua informasitersebut  dalam model-model perumusan strategi. Ada beberapa model yang dapat digunakan, dalam kesempatan ini akan digunakan matriks SWOT seperti pada gambar 2 sebagai berikut.
matrik analisis swot

Keterangan Matriks
  1. Strategi SO, Strategi ini dibuat berdasarkan jalan pikiran organisasi, yaitu dengan memanfaatkan seluruh kekuatan untuk merebut dan memanfaatkan peluang sebesar-besarnya.
  2. Strategi ST, Strategi dalam menggunakan kekuatan yang dimiliki organisasi  untuk mengatasi ancaman
  3. Strategi WO, Strategi ini diterapkan berdasarkan pemanfaatan peluang yang ada dengan cara meminimalkan kelemahan yang ada.
  4. Strategi WO , Strategi ini didasarkan pada kegiatan yang bersifat definisif dan berusaha meminimalkan kelemahan yang ada serta menghindari ancaman.
Perusahaan atau Usaha Kecil Menengah harus dikelola secara professional. Suatu perusahaan akan bergerak secara dinamis, karena itu kita harus melakukan perencanaan strategis ke depan. Perencanaan strategis harus mendasarkan kepada kekuatan dan kelemahan yang ada dalam suatu perusahaan untuk menangkap peluang yang lebih baik dan menanggulangi ancanaman-ancaman yang ada. Betata pun keadaan perusahaan sekarang sudah dianggap maju, perencanaan ke depan tetap sangat penting, karena era ke depan adalah era yang semakin penuh persaingan-persaingan.
Sumber : Makalah Strategi Pengembangan Bisnis Melalui Analisis SWOT, Sutrisna Wibawa (Universitas Negeri Yogyakarta)