Vertiminaponik, Mini Akuaponik Untuk Lahan Sempit di Perkotaan

Vertiminaponik

maskharisma.my.id - Salah satu masalah utama di wilayah perkotaan adalah Ketahanan Pangan karena kebutuhan pangan yang semakin meningkat namun hasil produksi dari lahan pertanian yang ada tidak mampu mencukupi kebutuhan tersebut. Lahan pertanian yang semakin sempit, semakin sedikitnya pekerja di bidang pertanian dan tingginya biaya produksi dengan output yang rendah menjadi sebab tidak terpenuhinya kebutuhan pangan masyarakat di wilayah perkotaan.

Seiring perkembangan pembangunan di daerah penyangga sehingga menyebabkan lahan pertanian semakin berkurang dan berimbah pada hasil produksi pertanian. Oleh sebab itu, wilayah perkotaan harus memutus mata rantai ketergantungan suplai pangan dari daerah penyangga sehingga kebutuhan pangan di tingkat keluarga dapat terpenuhi. Salah satu cara mengatasi masalah tersebut dengan melalui pemanfaatan lahan terbatas untuk usaha pertanian seperti holtikultura sayuran dan toga.

Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Jakarta telah mengembangkan teknik budidaya tanaman secara vertiminaponik untuk mengatasi keterbatasan lahan di perkotaan karena model akuaponik ini mengintegrasikan budidaya ikan dan sayuran sekaligus pada lahan yang terbatas dan sistem vertiminaponik ini tidak memerlukan media tanam seperti tanah dan bahan pembenah lainnya. Kebutuhan air untuk tanaman diperoleh dari kolam ikan yang diresirkulasikan secara terus menerus.

Desain Vertiminaponik
Vertiminaponik mempunyai ukuran panjang 140 cm, lebar 100 cm dan tinggi 90 cm serta memiliki dua bagian utama yaitu kolam untuk budidaya ikan (akuakulture) dan vertikultur untuk budidaya tanaman. Kolam pemeliharaan ikan menggunakan tangki air yang berbahan fiberglass atau bak sedangkan tempat budidaya tanaman dapat menggunakan talang plastik yang akan disusun diatas bak kolam pemeliharaan ikan. Talang plastik ini disusun diatas rak besi sebagai penyangga.

Air dari kolam pemeliharaan ikan akan disalurkan sebagai input tanaman menggunakan pompa air yang diletakkan di dasar kolam serta dihubungan dengan pipa pralon 3/4 inchi. Pipa dari pompa dihubungkan ke setiap pangkal sistem tanaman dan besar kecilnya air yang masuk diatur menggunakan kran. Sedangkan untuk outputnya, air disalurkan kembali ke dalam kolam ikan menggunakan pipa yang dihubungkan pada ujung dasar rak tanaman yang sudah dilubangi.

Media Tanam
Sistem budidaya vertiminaponik dapat menggunakan media tanam yang berasal dari zeolit, batu split dan sekam bakar. Sifat sekam bakar porous dan steril sehingga dapat digunakan sebagai media. Zeolit mengandung senyawa alumunium silikat yang dapat terhidrasi dengan alkali dan alkali tanah.

Arang sekam atau zeolit yang berukuran 1-2 cm digunakan sebagai lapisan bawah talang air. Zeolit berukuran 20 mesh dicampur dengan bahan organik dan tanah mineral dengan perbandingan 3:1. Campuran zeolit tersebut diletakan dalam kain kasa atau net diatas batu zeolit besar.

Penanaman
Jenis sayuran yang biasa di tanam dengan sistem vertiminaponik diantaranya adalah tanaman yang memiliki umur panen pendek seperti kangkung, bayam, sawi, selada dan pokcay. Sistem ini menerapkan teknik tanam benih langsung tanpa persemaian dan pindah tanam. Benih ditebar diatas media tanam dengan kerapatan yang tinggi. Setelah tumbuh tidak perlu dilakukan penjarangan karena bibit akan dibiarkan tumbuh hingga dewasa.

Budidaya Ikan
Sistem budidaya vertiminaponik ini akam membuat lingkungan di dalam kolam miskin oksigen sehingga ikan yang dapat dipelihara yaitu ikan yang tidak membutuhkan ketersediaan oksigen dalam air yang tinggi untuk kelangsungan hidupnya seperti ikan lele, nila, bawal dan patin.

Kolam ikan berukuran tinggi 80 cm dengan diameter 90 cm setara dengan air 500 liter. Ikan ditebar dengan kepadatan tinggi, 300 ekor untuk lele serta 150 - 200 ekor untuk bawal, nila dan patin.


Sumber Bacaan : Nofi A. Rokhmah, Chery Soraya Ammatillah dan Yudi Sastro. 2014. Vertiminaponik, Mini Akuaponik Untuk Lahan Sempit di Perkotaan. Buletin Pertanian Perkotaan Volume 4 No. 2. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jakarta
Vertiminaponik

Vertiminaponik